Daerah

Batal Pacu Perahu Karena Air Sungai Meluap

Hafiz Gondrong; Pacu Perahu Di Air, Kalau Pacu Kuda Di Pasir

SepucukJambi9Lurah. KataFakta.id
Kisruh issu batal nya event pacu perahu tradisional yang yang seyogyanya masuk dalam item HUT Propinsi Jambi ke 67 2024 menimbulkan kekecewaan dan kegaduhan di komunitas pecinta dayung perahu tradisional di kota Jambi dan sekitarnya, agenda yang dinanti dan sudah ditetapkan pada tgl 21 Januari tersebut dibatalkan sepihak tanpa konfirmasi dan rapat bersama para club-club perahu tradisional oleh Pemprov Jambi

Tradisi lomba perahu tradisional tidak dilaksanakan oleh Pemerintah Propinsi jambi, dengan alasan air sungai Batang Hari meluap/banjir, hal tersebut menimbulkan reaksi dan protes keras oleh para club-club pendayung prahu tradisional yang sudah melaksanakan latihan dan persiapan maksimal serta menyervis semua perahu tradisional yang siap turun pada even tahunan tersebut, kekecewaan tersebut ahirnya dijawab dengan tetap mengadakan lomba perahu tradisional secara mandiri tanpa melibatkan pihak Pemerintah Propinsi Jambi yang dinilai telah melakukan pembohongan

Alhamdulillah, Minggu, 21 Januari 2024 Tradisi Lomba Perahu Tradisional dapat dilaksanakan dengan modal donasi oleh masyarakat Jambi Kota Seberang, para tokoh dan segenap lapisan masyarakat menyumbang secara sukarela ditambah dukungan para club perahu tradisional yang melakukan pendaftaran dengan cara membayar

Acara tersebut dibuka langsung oleh Tokoh masyarakat seberang,H.Fachruddin Razi, SH, MH.(Ketua KMJKS) yang biasa disapa Pakning Razi

Pada sambutannya beliau menuturkan “Acara lomba ini selain sebagai hiburan bersama, juga ditujukan untuk *Melestarikan Budayo Lamo dan menjago kekompakan, persatuan serto menjago
silaturrahmi dan silaturrahim dengan semua Keluargo Besar Masyarakat JKS serto masyarakat sekitarnyo

Terima kasih kami ucapkan atas dukungan dan kerjasama kepada Para Peserta Club Perahu 11 kampung di Kawasan JKS ditambah beberapa Club Perahu tradisional Kab. Muaro Jambi. Terima kasih juga kepada Forum Dayung Perahu Tradisional JKS, Polda Jambi, Polresta Jambi, DITAIRUD, TNI, BASARNAS, POLSEK Pelayangan dan POLSEK Danau Teluk berserta jajaran yang telah membantu keamanan selama even berlangsung, masyarakat dan pemuda JKS yang telah berdonasi secara swadaya dan mandiri, ucap Pakning dengan wajah bahagia

Ketua Laskar Pemuda JKS, Hafizi Alatas.SE, kepada media ini menyampaikan ” Alhamdulillah acara yang sangat ditunggu oleh para pecinta dan pendayung kita dapat terlaksana dengan sukses dan meriah walaupun tanpa dukungan dari bapak Gubernur Jambi AlHaris, alasan batalnya pacu perahu tradisional karena air sungai Batang hari sedang naik/meluap

Ditambahkan bang Hafiz “kita semua kan tahu bahwa kegiatan lomba atau pacu perahu ya di atas air, kalau nunggu air surut bearti pacuan kuda, atau lomba lari,pungkas bang Hafiz dengan senyum penuh tanya

Bang Hafiz Gondrong juga mempertanyakan kewenangan ketua PODSI Propinsi Jambi Hasan Mabruri yang ikut-ikutan berkicau di media soal batalnya lomba/pacu perahu tradisional tersebut ” kepada saudara Hasan Mabruri selaku ketua PODSI Jambi, kami ingatkan, anda jangan suka nangguk di air keruh, kalau anda tidak faham TUPOKSI anda, belajar dulu,fahami isi CABOR dalam PODSI itu, jangan bikin statement yang bisa merugikan anda sendiri, tegas bang hafiz
(415/Tim)

Show More

Related Articles

Back to top button