Nasional

REKI Gunakan Drone Pantau Kebakaran

Ferdy Almunanda

KATAFAKTA- Perusahaan pengelola Hutan Harapan PT Restorasi Ekosistem Indonesia (REKI) memanfaatkan drone untuk memantau kebakaran di areal konsesinya.

Menurut Direktur Operasional PT REKI Adam Aziz, drone dirasa lebih efektif untuk memantau kebakaran hutan dibandingkan tower pemantau. Drone lebih mobile, bisa dibawa ke wilayah hutan harapan manapun.

Saat ini PT REKI memiliki 6 drone, dan rencananya tahun ini juga akan membeli 1 unit drone.

“Jarak pandang sama saja dengan menara api, terbatas juga. Tapi dengan drone kami bisa lebih mobile. Itu kelebihannya. Untuk drone sendiri kami punya 6 unit, ada dua yang rusak tapi kami sedang memperbaiki nya, kami beli satu unit lagi. Dan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Mulai tahun ini kami punya tim ad hoc khusus untuk drone yang sebelumnya tersebar di beberapa departemen, sekarang manajemennya lebih efektifkan,” jelas Adam Azis kepada KataFakta.

Kawasan restorasi Hutan Harapan kerap kali dilanda kebakaran. Tahun lalu saja ada ratusan hektar kawasan hutan yang terbakar. Penyebab utama kebakaran adalah pembukaan lahan yang dilakukan oleh warga pendatang. Sebanyak 19 warga pembuka dan pembakar lahan telah ditangkap pihak kepolisian dan saat sekarang ini menjalani proses hukum.

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button