Nasional

Riset Median : Anies Baswedan Paling Cepat Tangani Corona

KATAFAKTA, JAKARTA – Publik menilai Gubernur Jakarta Anies Baswedan adalah kepala daerah yang dinilai paling jitu menangani masalah wabah virus Corona. Disusul kemudian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Khofifah Indar Parawansa, dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma).

Persepsi publik ini merupakan hasil survei nasional yang dilakukan lembaga survei Median bertajuk ‘Persepsi Publik atas Penanganan Wabah COVID-19: Kinerja Pemerintah Pusat, PSBB vs Lockdown, Darurat Sipil, dan Mudik’.

Menurut Direktur Median Rico Marbun, responden diberi pertanyaan, “Siapakah kepala daerah yang Anda sukai atau paling tepat cara menangani wabah Corona? Dari jawaban responden, kepala daerah yang dianggap publik tepat caranya dalam menangani wabah corona per pekan I-II April 2020 adalah:

 

  1. Anies Baswedan (Gub Jakarta): 24,1%
  2. Ganjar Pranowo (Gub Jateng): 9,6%
  3. Ridwan Kamil (Gub Jabar): 8,9%
  4. Khofifah Indar Parawansa (Gub Jatim): 8,0%
  5. Tri Rismaharini (Wali Kota Surabaya): 3,7%
  6. Dedy Yon Supriono (Wali Kota Tegal): 2,1%
  7. Herman Deru (Gub Sumsel): 1,1%
  8. Hendrar Prihadi (Wali Kota Semarang): 1,1%
  9. Fachrori Umar (Gub Jambi): 1,1%
  10. Zulkifli Mansyah (Gub NTB): 0,5%
  11. Sulkarnain (Wali Kota Kendari): 0,5%
  12. Tri Ahyar Abduh (Wali Kota Mataram): 0,5%
  13. Rohidin Mersyah (Gub Bengkulu): 0,5%
  14. Oded (Wali Kota Bandung): 0,5%
  15. Nurdin Abdullah (Gub Sulsel): 0,5%
  16. Lukas Enembe (Gub Papua): 0,5%
  17. FX Rudyatmo (Wali Kota Solo): 0,5%
  18. Erzaldi Rosman (Gub Babel): 0,5%
  19. Edy Rahmayadi (Gub Sumut): 0,5%
  20. Edi Darmansyah (Bup Kukar): 0,5%
  21. Benhur Tomy Mano (Wali Kota Jayapura): 0,5%
  22. Arinal Djunaidi (Gub Lampung): 0,5%
  23. Tidak tahu/tidak jawab: 33,3%

Kata Rico Marbun, metode survei yang dilakukan Median adalah penelitian yang melibatkan 20.658 nomor telepon responden yang dipilih secara acak dari survei Median sebelumnya pada September 2018-Februari 2020. Survei ini kemudian mengambil sampel 800 nomor telepon responden dari total 20.658 nomor telepon responden. Pengambilan data berlangsung dari 6 hingga 13 April 2020.

Margin of error dalam penelitian tersebut juga disebutkan dalam angka kurang-lebih 3,46 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. ***

Muhamad Usman

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button