KATA FAKTA id TEBO – Ratusan honorer Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) dari 12 kecamatan di Kabupaten Tebo mendatangi kantor DPRD Kabupaten Tebo pada Senin (10/2/2025). Kedatangan mereka bertujuan untuk meminta kejelasan terkait status kontrak kerja mereka. Para honorer ini merasa perlu mendapatkan kepastian mengenai hak dan kewajiban mereka, baik sebagai tenaga pendidik maupun tenaga teknis di berbagai instansi pemerintah daerah.
Kehadiran para honorer ini disambut oleh sejumlah anggota dewan dari Komisi I DPRD Kabupaten Tebo. Dalam pertemuan tersebut dinas BKPSDM dan plt Bakeuda turut hadir sekda kabupaten tebo di wakili asisten, DPRD menggelar hearing atau sesi dengar pendapat guna menampung aspirasi yang disampaikan oleh para honorer. Mereka mengungkapkan berbagai keluhan, termasuk ketidakjelasan kontrak kerja dan hak-hak mereka sebagai pegawai pemerintah dengan status P3K.
Salah satu perwakilan honorer, Munifatul Arifah, menyampaikan keluhan terkait masalah gaji dan beban kerja yang tidak seimbang. Ia menuturkan bahwa banyak honorer yang bekerja penuh waktu di kantor pemerintahan maupun sekolah, tetapi hanya menerima gaji sebesar Rp1 juta per bulan. Jumlah tersebut dinilai jauh dari layak, terutama bagi mereka yang memiliki tanggungan keluarga dan biaya hidup yang semakin tinggi.
Selain permasalahan gaji, para honorer juga menuntut kepastian mengenai masa kerja mereka serta kemungkinan perpanjangan kontrak.dan paruh waktu menjadi penuh waktu,,serti p3k yang lolos kemarin,Banyak di antara mereka khawatir bahwa setelah kontrak berakhir, mereka tidak akan mendapatkan kejelasan mengenai status kepegawaian mereka. Oleh karena itu, mereka berharap DPRD dapat memperjuangkan nasib mereka agar mendapatkan keadilan dan perlindungan dalam bekerja.
Menanggapi tuntutan tersebut, anggota DPRD dari Komisi I masih mengkaji permasalahan ini secara mendalam dan membahasnya bersama pemerintah daerah. untuk berkoordinasi dengan pihak terkait guna mencari solusi yang adil bagi para honorer. Para honorer berharap hasil pertemuan ini dapat membawa perubahan nyata dan memberikan kepastian terhadap masa depan mereka sebagai tenaga kerja di lingkungan pemerintahan Kabupaten Tebo.
Rio Andika
