Jambi. KataFakta.id
Puluhan masyarakat dari Aliansi Gerakan Rakyat Menggugat Jambi ( GERAM-JAMBI ) melakukan demonstrasi yang kedua di depan gedung Kejati Jambi pada Hari kamis Tanggal 30/1/25, adapun demonstrasi yang pertama pada hari Rabu tanggal 22/1/25 di tempat yang sama
Geram Jambi masih menyoroti beberapa kegiatan yang ada pada Sekretariat Daerah Kota Sungai Penuh, seperti belanja Natura dan belanja suku cadang serta makan minum menggunakan APBD Tahun 2023.
Ali, salah satu koordinator aksi pada orasinya meneriakkan ” kegiatan di Sekretariat Daerah Kota Sungai Penuh perlu di awasi, kami menduga adanya penyimpangan dan Mark-Up harga satuan ” teriaknya
Masih dalam orasinya ” pengadaan belanja natura , makan minum dan belanja suku cadang sangat rentan untuk di selewengkan karena barang tersebut berbentuk habis pakai yang berpotensi di simpangkan atau di fiktif kan ” tutup bang Ali.
Ada pun 4 paket proyek yang menjadi sorotan yaitu:
1. Belanja natura dan pakan natura ( kepala daerah) dengan nilai pagu lebih dari Rp.550 Juta
2. Belanja makan dan minum jamuan tamu dengan nilai pagu lebih dari Rp.550 Juta
3. Belanja suku cadang alat angkutan ( kendaraan dinas , operasional atau lapangan ) dengan nilai pagu lebih dari Rp200 Juta
4. Belanja Natura dan pakan natura ( wakil kepala daerah ) dengan nilai pagu lebih dari Rp.300 Juta
Tuntutan :
1. Mendesak Kejaksaan Tinggi Jambi untuk segera mengusut terkait belanja pada sekretariat daerah Kota Sungai Penuh tersebut
2. Mendesak Kejaksaan Tinggi Jambi Untuk segera memanggil dan memeriksa walikota sungai penuh, wakil walikota sungai penuh, sekda kota sungai penuh , Kabak Keuangan , PPK, PPTK , kontraktor pelaksana.
Geram Jambi berencana melaporkan permasalahan ini ke Kejaksaan Agung RI Minggu depan. (415)
