Batang Hari, 18 Februari 2025 – Universitas Islam Batang Hari (UNISBA) dan Pemerintah Kabupaten Batang Hari (PEMKAB) menggelar pembahasan penting terkait Memorandum of Understanding (MoU) yang akan menjadi landasan kerjasama dalam pelaksanaan pendidikan, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rektor UNISBA dan dihadiri oleh sejumlah pejabat dari kedua belah pihak, menandai langkah signifikan untuk memperkuat sinergi dalam pembangunan daerah.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai unsur pimpinan UNISBA, termasuk Rektor UNISBA, Dr. Ansori, S.Pd.I., M.Pd.I, Wakil Rektor III Bidang Kerjasama, Dr. Iwan Aprianto, S.Pd.I., M.Pd, Kabag AUAK, Amrizal, S.Pd.I., M.Pd, Kabag HHKK, Sopian, S.H., M.Si, serta perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Batang Hari, seperti Asisten I Setda Kabupaten Batang Hari, Muhammad Rifa’i, S.P., M.E, Kepala Bapperida, Kepala Badan Keuangan Daerah, Kepala BKPSDMD, Kepala Bagian Tata Usaha, Kepala Bagian Hukum, dan Kepala Bagian Kerjasama Kabupaten Batang Hari. 
Kerjasama Strategis dalam Pendidikan dan Pengabdian
Rektor UNISBA, Dr. Ansori, S.Pd.I., M.Pd.I, dalam sambutannya menjelaskan bahwa penandatanganan MoU ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Dr. Ansori menekankan bahwa tujuan utama kerjasama ini adalah mempercepat kemajuan daerah Batang Hari dengan memanfaatkan potensi ilmu pengetahuan dan riset yang dimiliki oleh UNISBA. Menurutnya, dengan melibatkan mahasiswa dan dosen dalam program pengabdian yang relevan, dampak positif dari MoU ini diharapkan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat setempat.
Dukungan Pemerintah Daerah untuk Peningkatan SDM
Muhammad Rifa’i, S.P., M.E, Asisten I Setda Kabupaten Batang Hari, menyambut baik kerjasama ini sebagai salah satu langkah pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Batang Hari. Menurutnya, peningkatan kualitas SDM merupakan kunci utama dalam mendorong pembangunan daerah. Rifa’i berharap bahwa melalui MoU ini, berbagai program yang dilakukan dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, terutama dalam hal peningkatan pendidikan dan keterampilan yang berkelanjutan.
“Pendidikan yang berkualitas dan penelitian yang aplikatif adalah fondasi penting dalam menghadapi tantangan pembangunan. Kami percaya bahwa kerjasama ini akan menjadi pendorong bagi Batang Hari untuk terus berkembang,” ujar Muhammad Rifa’i.
Peningkatan Inovasi untuk Pembangunan Daerah
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Iwan Aprianto, S.Pd.I., M.Pd, Wakil Rektor III Bidang Kerjasama UNISBA, menjelaskan bahwa MoU ini juga bertujuan untuk memperluas peran UNISBA dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Batang Hari. Salah satu hal yang menjadi fokus utama adalah penguatan riset yang relevan dengan kebutuhan lokal dan pengabdian masyarakat yang berbasis pada pemecahan masalah daerah. Iwan berharap melalui keterlibatan dosen dan mahasiswa, UNISBA dapat memberikan kontribusi nyata dalam memajukan sektor-sektor penting seperti pertanian, pendidikan, dan kesehatan yang menjadi prioritas pembangunan daerah.
Selain itu, melalui kerjasama ini, diharapkan akan tercipta inovasi-inovasi baru yang dapat mendorong ekonomi daerah, membuka peluang kerja, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dr. Iwan menekankan bahwa penelitian yang dilakukan oleh UNISBA akan didorong untuk dapat menghasilkan solusi-solusi praktis yang langsung berdampak pada pengembangan daerah Batang Hari.
Mewujudkan Program Bersama untuk Pembangunan Berkelanjutan
Pembahasan lebih lanjut mengenai rincian implementasi MoU ini akan dilakukan dalam pertemuan-pertemuan teknis selanjutnya antara kedua pihak. Dr. Ansori juga menambahkan bahwa UNISBA berkomitmen untuk melakukan pengabdian masyarakat melalui berbagai bentuk program yang dapat berkontribusi terhadap pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat di Batang Hari.
Melalui kolaborasi yang semakin erat antara dunia pendidikan dan pemerintah daerah, kedua belah pihak berharap dapat mewujudkan pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan. MoU ini diharapkan akan membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat untuk merasakan langsung manfaat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diterapkan di tingkat lokal.
Kedua pihak berkomitmen untuk segera merealisasikan berbagai program kerja yang telah direncanakan, serta memastikan bahwa manfaat dari kerjasama ini dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Batang Hari. Dengan adanya MoU ini, Batang Hari diharapkan dapat menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian yang terintegrasi. (415)
***
