KATA FAKTA ID Tebo-Pada hari Senin 10 February 2025 Para honore mendatangi kantor DPRD Untuk menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Para beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait masalah tindak lanjut pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian kerja (PPPK) tenaga honorer paruh waktu.
RDP berlangsung di ruangan banggar DPRD Kabupaten Tebo yang dihadiri oleh dinas terkait yakni BKPSDM, Bakeuda, dan Sekretaris Daerah (Sekda) yang diwakili asisten III.
Saat di temui awak media Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Tebo Yuzep Herman menanggapi dalam rapat Permintaan DPRD Kepada Dinas Terkait agar tenaga honorer yang paruh waktu harus diprioritaskan menjadi penuh waktu (PPPK).
“Kami akan segera berkonsultasi ke Jakarta ke BKN dan Menpan RB tentang persoalan ini dengan jumlah honerer paruh waktu sebanyak 1.193 orang yang belum diangkat penuh waktu,” ujar Yuzep.
Yezep menjelaskan rapat RDP tadi Ada beberapa pertanyaan dari tenaga honorer yang sudah lama honor sampai 10 tahun tapi tidak juga diangkat menjadi PPPK.
“Tadi saya sampaikan kepada seluruh honorer ada yang sudah lama sampai 10 tahun honor akan kita perjuangkan sampai tuntas
Yuzep mengatakan dari 1.193 orang honorer itu nanti akan bertahap dilakukan pengagkatan, Karena jika sekaligus keuangan daerah tidak mampu untuk itu. Dan sesuai dengan aturan Mentri Menpan RB No 16 tahun 2025.
Sedangkan tenaga honorer yang tidak masuk dalam data base dikatakan Yuzep tidak bisa diangkat menjadi PPPK sebelum semua proses pengangkatan yang ada saat ini di selesai Kan
Rio Andika
